Tampilkan postingan dengan label Ilmu Komputer. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ilmu Komputer. Tampilkan semua postingan

Rabu, 27 Juli 2016

Kisi Kisi + Soal UAS JAva (PBO) UBK Genap 2015-2016

Silahkan di download dan dimainkan program yang sudah dibuat.

Program in sekalian sebagai Tantangan.

Siapa yang bisa membuat ini akan mendapatkan Door Prize...

Selamat Bermain.. :-D


Untuk yang penasaran boleh download disitu atau disini 



Update : 31 Juli 2016     09:00 

Okey buat yang sudah lelah mengkoding. Sejak  update ini dibuat penilaian SUDAH DITUTUP. Dan sebagai Hiburan ini ada Bahan Bakunya silahkan didownload

Good Luck!!!

Rabu, 30 April 2014

Manipulasi Form dan Turunannya dengan J2ME

Dalam setiap Program kita tentu mengenal istilah Form. Form adalah Layar Kosong atau juga dapat dikatakan sebuah Layer/Lapisan tampilan pada layar sebuah perangkat (HandPhone).
Kita bisa menaruh Ticker, TextFiled, Button dan lainnya pada sebuah Form.

Untuk pindah dari satu Form ke Form lainnya kita bisa memanfaatkan pemanggilan sebuah fungsi (objek).

Untuk lebih jelasnya berikut adalah Contoh Aplikasi sederhananya.

Buat projek baru dengan Sun Java Wireless Tool Kit 2.5.2.

Buat Nama Projek: Manipulasi Form
MIDlet Class : ManipulasiForm
Kemudian copy Source berikut ke lembar coding anda.

DiProjek ini ada soal Latihan yang jika anda bisa menyelesaikannya maka anda sudah menguasai manipulasi Form.
Terdapat 3 Menu Utama. 1 Menu ada yang tidak berfungsi. Buatlah agar Menu Tersebut BERFUNGSI


import javax.microedition.midlet.*;
import javax.microedition.lcdui.*;

/**
* @author Win
*/
public class ManipulasiForm extends MIDlet implements CommandListener{
private Display display;
private Form form,form2,form3;
private Command isiData=new Command("Aplikasi Biodata", Command.EXIT, 1);
private Command tentang=new Command("Tentang Programmer", Command.EXIT, 1);
private Command keluar=new Command("Keluar", Command.EXIT, 1);
private Command home=new Command("HOME", Command.EXIT, 1);
private Command lihat=new Command("Lihat", Command.OK, 1);
private TextField user, password, nama, alamat, tlp;
Ticker tk=new Ticker("Aplikasi Manipulasi Form");

public ManipulasiForm(){
display=Display.getDisplay(this);
form=new Form("FORM HOME");
form.setTicker(tk);
form.append("Ini adalah Aplikasi Manipulasi Form"+"\n");
form.append("Silahkan Pilih Menu di Pojok Kanan "+"\n"+"\n");
form.append("1. Aplikasi Biodata ( Aplikasi Sederhana Biodata )"+"\n");
form.append("2. Tentang ( Data diri Programmer )"+"\n");
}



    public void home() {
form.addCommand(keluar);
form.addCommand(isiData);
form.addCommand(tentang);
form.setCommandListener(this);
display.setCurrent(form);
}

public void tentang(){

}

    public void startApp() {
home();
}

    public void pauseApp() {
}

    public void destroyApp(boolean unconditional) {
}

    public void form2(){
display=Display.getDisplay(this);

form2= new Form("FORM BIODATA");
form2.addCommand(lihat);
form2.addCommand(home);
form2.setCommandListener(this);

tk=new Ticker("ISI DENGAN DATA PRIBADI ANDA");
form2.setTicker(tk);


nama=new TextField("Nama : ", "",30, TextField.ANY);
form2.append(nama);
alamat=new TextField("Alamat :", "", 40, TextField.ANY);
form2.append(alamat);
tlp=new TextField("Telepon", "", 15, TextField.PHONENUMBER);
form2.append(tlp);


display.setCurrent(form2);

}

    public void lihat(){
form2.deleteAll();
tk=new Ticker("TERIMA KASIH");
form2.setTicker(tk);
form2.append("Berikut adalah data yang telah anda isikan\n");
form2.append("====================\n\n");
form2.append("Nama :"+nama.getString()+"\n");
form2.append("Alamat :"+alamat.getString()+"\n");
form2.append("Telepon :"+tlp.getString()+"\n");
display.setCurrent(form2);

}

public void commandAction(Command c, Displayable d) {
if(c==home){
home();
}else if(c==lihat){
lihat();
}else if(c==isiData){
form2();
}else if(c==tentang){
tentang();
}else if(c==keluar){
notifyDestroyed();
destroyApp(true);
}
}
}


Output:


Minggu, 20 Maret 2011

Komputer Kuantum

Komputer Kuantum adalah komputer masa depan yang super canggih. yang pada dasarnya Komputer ini diciptakan untuk melakukan perhitungan yang sangat cepat. dan sangking cepat Komputer ini bisa idsebut Sebagai Super Komputer. Sebab Komputer ini tidak lagi menggunakan Chip yang tersusun dari berbagai Transistor, melainkan dari bahan Organik yang berupa partikel-partikel Atom.
Teori tentang komputer kuantum ini pertama kali dicetuskan oleh fisikawan dari Argonne National Laboratory sekitar 20 tahun lalu. Paul Benioff merupakan orang pertama yang mengaplikasikan teori fisika kuantum pada dunia komputer di tahun 1981. Komputer yang biasa kita gunakan sehari-hari merupakan komputer digital. Komputer digital sangat berbeda dengan komputer kuantum yang super itu. Komputer digital bekerja dengan bantuan microprocessor yang berbentuk chip kecil yang tersusun dari banyak transistor. Microprocessor biasanya lebih dikenal dengan istilah Central Processing Unit (CPU) dan merupakan ‘jantung’nya komputer. Microprocessor yang pertama adalah Intel 4004 yang diperkenalkan pada tahun 1971. Komputer pertama ini cuma bisa melakukan perhitungan penjumlahan dan pengurangan saja. Memory komputer menggunakan sistem binary atau sistem angka basis 2 (0 dan 1) yang dikenal sebagai BIT (singkatan dari Binary digIT). Konversi dari angka desimal yang biasa kita gunakan (angka berbasis 10 yang memiliki nilai 0 sampai 9) adalah sebagai berikut:
0 = 0
1 = 1
2 = 10
3 = 11
4 = 100
5 = 101
6 = 110
7 = 111
8 = 1000
9 = 1001
10 = 1010
11 = 1011
12 = 1100
13 = 1101
14 = 1110
15 = 1111
16 = 10000
17 = 10001
Kalau kita ingin menghitung angka apa yang dilambangkan oleh 101001
caranya sebagai berikut (menggunakan sistem 2n):
(1 x 25) + (0 x 24) + (1 x 23) + (0 x 22) + (0 x 21) + (1 x 20) = 32 + 0 + 8 + 0
+ 0 +1 = 41.
Contoh perhitungan penjumlahan matematika menggunakan sistem binary:
10 1010
23 + 10111 +
33 100001
Sistem inilah yang selama ini kita gunakan saat kita mengolah informasi menggunakan komputer. Quantum Computer atau komputer kuantum memanfaatkan fenomena ‘aneh’ yang disebut sebagai superposisi. Dalam
mekanika kuantum, suatu partikel bisa berada dalam dua keadaan sekaligus. Inilah yang disebut keadaan superposisi. Dalam komputer kuantum, selain 0 dan 1 dikenal pula superposisi dari keduanya. Ini berarti keadaannya bisa berupa 0 dan 1, bukan hanya 0 atau 1 seperti di komputer digital biasa. Komputer kuantum
tidak menggunakan Bits tetapi QUBITS (Quantum Bits). Karena kemampuannya untuk berada di bermacam keadaan (multiple states), komputer kuantum memiliki potensi untuk melaksanakan berbagai perhitungan secara simultan sehingga jauh lebih cepat dari komputer digital.
Komputer kuantum menggunakan partikel yang bisa berada dalam dua keadaan sekaligus, misalnya atom-atom yang pada saat yang sama berada dalam keadaan tereksitasi dan tidak tereksitasi, atau foton (partikel cahaya) yang berada di dua tempat berbeda pada saat bersamaan. Apa maksudnya ini?
Atom memiliki konfigurasi spin. Spin atom bisa ke atas (up), bisa pula ke bawah (down). Misalnya saat spin atom mengarah ke atas (up) kita beri lambang 1, sedangkan spin down adalah 0 (seperti dalam sistem binary di komputer digital).
Atom-atom berada dalam keadaan superposisi (memiliki spin up dan down secara bersamaan) sampai kita melakukan pengukuran. Tindakan pengukuran memaksa atom untuk ‘memilih’ salah satu dari kedua kemungkinan itu. Ini berarti sesudah kita melakukan pengukuran, atom tidak lagi berada dalam keadaan superposisi. Atom yang sudah mengalami pengukuran memiliki spin yang tetap: up atau down. Saat konsep ini diterapkan dalam komputer kuantum, keadaan superposisi terjadi pada saat proses perhitungan sedang berlangsung. Sistem perhitungan pada komputer kuantum ini berbeda dengan komputer digital. Komputer digital melakukan perhitungan secara linier, sedangkan komputer kuantum melakukan semua perhitungan secara bersamaan (karena ada multiple states semua perhitungan dapat berlangsung secara simultan di semua state). Ini berarti ada banyak kemungkinan hasil perhitungan. Untuk mengetahui jawabannya (hasil perhitungannya) kita harus melakukan pengukuran qubit. Tindakan pengukuran qubit ini menghentikan proses perhitungan dan memaksa sistem untuk ‘memilih’ salah satu dari semua kemungkinan jawaban yang ada.
Dengan sistem paralelisme perhitungan ini, kita bisa membayangkan betapa cepatnya komputer kuantum. Komputer digital yang paling canggih saat ini (setara dengan komputer kuantum 40 qubit) memiliki kemampuan untuk mengolah semua data dalam buku telepon di seluruh dunia (untuk menemukan satu nomor telepon tertentu) dalam waktu satu bulan. Jika menggunakan komputer kuantum proses ini hanya memerlukan waktu 27 menit!
Ada satu fenomena ‘aneh’ lain dari mekanika kuantum yang juga dimanfaatkan dalam teknologi komputer kuantum: Entanglement. Jika dua atom mendapatkan gaya tertentu (outside force) kedua atom tersebut bisa masuk pada keadaan ‘entangled’. Atom-atom yang saling terhubungkan dalam entanglement ini akan tetap terhubungkan walaupun jaraknya berjauhan. Analoginya adalah atom-atom tersebut seperti sepasang manusia yang punya ‘telepati’. Jika yang satu dicubit, maka pasangannya (di mana pun ia berada) akan merasa sakit. Perlakuan terhadap salah satu atom mempengaruhi keadaan atom pasangannya. Jika yang satu memiliki spin up (kita baru bisa mengetahuinya setelah melakukan pengukuran) maka kita langsung mengetahui bahwa pasangannya pasti memiliki spin down tanpa kita perlu mengukurnya kembali. Ini melambangkan sistem
komunikasi yang super cepat. Komunikasi menggunakan komputer kuantum bisa mencapai kecepatan yang begitu luar biasa karena informasi dari satu tempat ke tempat lain dapat ditransfer secara instant. Begitu cepatnya sehingga terlihat seakan-akan mengalahkan kecepatan cahaya!
Saat ini perkembangan teknologi sudah menghasilkan komputer kuantum sampai 7 qubit, tetapi menurut penelitian dan analisa yang ada, dalam beberapa tahun mendatang teknologi komputer kuantum bisa mencapai 100 qubit. Kita bisa membayangkan betapa cepatnya komputer masa depan nanti. Semua perhitungan yang biasanya butuh waktu berbulan-bulan, bertahun-tahun, bahkan berabad-abad pada akhirnya bisa dilaksanakan hanya dalam hitungan menit saja jika kita menggunakan komputer kuantum yang super canggih dan super cepat itu.
Di masa mendatang kita akan menggunakan komputer yang tidak lagi tersusun dari transistor-transistor mini seperti sekarang, Komputer kuantum tidak lagi memerlukan chip komputer yang semakin lama semakin padat karena semakin berlipatgandanya jumlah transistor yang dibutuhkan untuk meningkatkan kinerja komputer. Komputer masa depan justru dipenuhi oleh cairan organik sebagai ‘jantung’nya. Cairan organik ini mengandung atom-atom/partikel-partikel yang bisa berada dalam keadaan superposisi tersebut. Ini berarti, kita benar-benar memanfaatkan zat organik alami untuk menjadi ‘kalkulator’ canggih karena
ternyata cairan organik dari alam memiliki bakat berhitung!


Gambar sistematika jantung Komputer Kuantum

Sumber:
http://parman.web.ugm.ac.id/index.php?option=com_content&view=article&id=13:komputer-kuantum-quantum-computer&catid=2:computers&Itemid=23
www.yohanessurya.com/download/penulis/Bermimpi_07.pdf